Nama : Alfrince Sonifati
Hulu
Nama Statistik : Registrasi
Kelompok :
Demografi/14
Proud to be A Statistician
Kesuksesan
yang diraih oleh statistisi dalam melakukan tugas bukanlah hal yang mudah
diraih namun merupakan target-target yang telah dicapai dalam usaha yang
mungkin memakan waktu yang tidak sedikit, karena tugas ststistisi sangatlah
mempengaruhi semua kegiatan manusia juga manusia itu sendiri. Menjadi statistisi merupakan
kebanggaan setiap orang yang mengemban profesi tersebut, karena dapat menjadi
kebanggaan keluarga dan juga kebanggaan Negara. Namun semua itu juga menjadi
motivasi yang membuat statistisi semakin semangat dalam bekerja. Profesi
statistisi sangat dihargai dalam tugas-tugasnya dalam membuat kesimpulan
tentang sesuatu.
Sebelum menjadi
seorang statistisi, pembelajaran perkuliahan dalam bidang matematika
terus-menerus di perdalam sehingga ketika diberi tugas nantinya dapat
mengerjakannya dengan baik, terlebih-lebih dalam bidang statistik. Seorang
statistisi mempunyai kemampuan dalam hal matematika terutama dalam bidang
statistik. Statistisi dibagi dalam bidang pekerjaannya yaitu ada yang menjadi
statistisi ekonomi, statistisi kependudukan, dan statistisi komputasi.
Bagian-bagian tersebut merupakan bagian dari kegiatan manusia. Pembagian bidang
pekerjaan ini sudah dilaksanakan ketika masih menduduki bangku perkuliahan.
Metode-metode pembelajaran statistik pun diajarkan dari bagaimana mengumpulkan
data, mengolah data tersebut, menyebarluaskan serta menganalisis data tersebut
dan mengambil tindakan dari data tersebut untuk kepentingan masyarakat serta
pemerintah. Selain tugas seorang statistisi ialah mensensus, tugas lainnya
yaitu melakukan survei-survei yang juga ditangani oleh statistisi yang
berhubungan dengan statistik. Survei-survei yang dilakukan juga berhubungan
dengan kegiatan manusia, seperti survei sapi dan lain sebagainya. Hal-hal yang
dipelajari ataupun yang dipublikasikan dapat berupa rata-rata sesuatu, tingkat
dan lain sebagainya.
Setelah masa
perkuliahan selesai, seorang yang telah menjadi statistisi tidak bingung lagi
dengan mencari pekerjaan, karena peluang pekerjaannya terbuka lebar. Prospek
kerja seorang statistisi terus berkembang, seiring semakin meningkatnya jumlah
pekerjaan yang membutuhkan kualifikasi sebagai seorang statistisi antara lain
kemampuan menganalisis data dan memprediksinya, namun statistisi bukanlah
peramal yang asal-asallan menyimpulkan sesuatu.
Saat ini tenaga-tenaga ahli di bidang statistik banyak dicari oleh
perusahaan-perusahaan besar, dan tentu saja menawarkan penghasilan yang besar,
bukan hanya perusahaan besar namun di sektor pekerjaaan manapun. Statistisi merupakan orang yang bekerja dengan
statistik teoritis maupun terapan, baik di sektor swasta ataupun pemerintah. Hasil
pekerjaan statistisi pun dapat diterapkan dalam berbagai bidang, ekonomi,
kependudukan, pertanian maupun sektor pekerjaan manapun. Penerapan hasil
pekerjaan statistisi dalam berbagai kegiatan manusia sangatlah memberi dampak
yang sangat besar.
Statistisi
adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang
dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan
statistik pada instansi pemerintah. Tugas
yang diberikan yaitu, melakukan pengumpulan, seorang statistisi dalam melakukan
tugas harus mengumpulkan data-data terlebih dahulu. Statistisi yang membidangi
kependudukan akan mengumpulkan data-data tentang penduduk, seperti melakukan
Sensus Penduduk, survei kependudukan serta
hal lainnya yang menyangkut tentang penduduk. Statistisi ekonomi mengumpulkan
data yang menyangkut ekonomi. Data yang dikumpulkan kembali kemudian diolah. Setelah
data diolah kemudian disajikan baik dalam bentuk tabel maupun grafik lalu
disebarluaskan kepada masyarakat, kemudian data tersebut di analisis, sehingga
diketahui polanya dan bisa dibuat prediksinya untuk keperluan di masa yang akan
datang. Data
tersebut dapat menjadi acuan untuk menjadi lebih baik kedepan dengan mengubah
atau meningkatkan sesuatu yang sedang terjadi. Jadi inti dari
pekerjaan seorang statistisi adalah untuk mengukur, menginterpretasikan dan
menjelaskan aktivitas manusia, barang, dan berbagai fenomena.
Selain seorang
statistisi bisa mengukur, menginterpretasikan dan menjelaskan aktivitas
manusia, barang, dan berbagai fenomena, seorang statistisi juga bisa masuk ke
berbagai sektor pekerjaan, antara lain pemerintahan, industri, riset,
marketing, ekonomi, finansial, komputasi, dan lain-lain. Dalam era global yang
sangat melaju dengan pesat dan persaingan dalam hal produksi barang dan jasa
maka dibutuhkan statistisi yang dapat menjelaskan perkembangan sesuatu bidang
baik barang maupun jasa serta kegiatan manusia dan dapat mengambil tindakan
yang dapat membuat hal yang lebih baik kedepan dan juga memperbaiki suatu
kondisi untuk lebih naik lagi. Ini
disebabkan karena pengaruh seorang statistisi dalam sektor pekerjaan sangatlah
besar, serta peluang pekerjaannya sangat besar dan selalu diperlukan dalam
setiap sektor pekerjaan.
Golongan
statistisi juga sangatlah membanggakan. Seorang statistisi dalam melakukan
tugas dan mengabdi bisa mendapat kenaikan pangkat 2 tahun sekali. Kenaikan
pangkat ini bukan karena statistisi merupakan orang yang sangat pandai namun
karena penghargaan atas pekerjaan
seorang statistisi yang melakukan
pekerjaannya sesuai dengan apa yang terjadi saai ini tanpa rekayasa, bukan
berdasarkan opini. Ini bisa membuat seorang statistisi dapat berpanghasilan
besar dalam kurung waktu mengabdi yang sangat singkat. Ini membuat pangkat/golongan
seorang statistisi dapat melebihi pangkat golongan maksimum. Ini tentunya menjadi
motivasi bagi siswa dan siswi yang akan melanjutkan studi ke jenjang yang lebih
tinggi lagi. Namun demikian perlu peminatan dalam bidang pelajaran matematika.
Seiring
dengan perkembangan ilmu teknologi dan informasi dalam era globalisasi yang
berkembang pesat saat ini, profesionalisme seorang statistisi semakin teruji
dengan bukti-bukti pekerjaan yang sudah dilakukan baik dalam bidang ekonomi,
penduduk, komputasi, serta hal-hal yang menyangkut kegiatan manusia dan mampu
memprediksi hal yang harus dilakukan kedepan dari data yang sudah dikumpulkan .
Ini membuat statistisi mendapat penghargaan dari pekerjaannya itu. Penghargaan dari
pekerjaanya itu ialah memperoleh tunjangan jabatan. Tunjangan jabatan ini sudah
ditetapkan bagi mereka yang menjadi statistisi. Tunjangan jabatan ini dapat
menjadi modal bagi statistisi untuk berpikir kedepan, misalnya dengan membuka
usaha yang dapat dikerjakan ketika pensiun nantinya dan juga sebagai penambah
masukkan dalam keluarga serta biaya-biaya untuk pendidikan anak.
Statistisi
juga bukan hanya terpaku duduk di meja kerja sambil menganalisis data yang
dikerjakan, namun statistisi dalam melakukan tugasnya bergaul dengan
masyarakat. Ini membuat statistisi dihargai dalam masyarakat dan juga mudah
bergaul dengan masyarakat dimana ia tinggal. Caranya yang ikut terlibat dengan
masyarakat dalam melakukan tugas sangatlah memberi dampak yang baik bagi
masyarakat. Orang tua dapat memotivasi anaknya untuk menjadi statistisi kedepan
nantinya. Tugas yang mewajibkan statistisi dekat dengan masyarakat misalnya dalam
mengumpulkan data, data tersebut berasal dari masyarakat. Dalam hal Sensus
Penduduk, statistisi turun lapangan untuk mendata penduduk dari berbagai
lapisan masyarakat. Dalam hal Sensus Ekonomi, statistisi juga dekat dengan
masyarakat mengenai perekonomian masyarakat tersebut sampai keperekonomian
nasional. Sensus pertanian, yaitu mengenai pertanian disuatu wilayah, seperti
palawija, dan tanaman-tanaman yang menjadi bagian dari Sensus Pertanian.
Dengan
kebanggaan menjadi statistisi yang mempunyai banyak keutungan dalam melakukan
pekerjaannya diharapkan mampu untuk lebih bermotivasi lagi dan terus berjuang
untuk menjadi yang lebih baik, untuk diri sendiri, keluarga, masyarakat,
pemerintah dan terlebih-lebih untuk Negara kita tercinta ini, Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar